Hari Kelurga Bagi Forum Dosen Kesmas

Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. (QS. At-Tahrim: 6)

Tidak ada kata terlambat untuk mengungkap sebuah kebahagiaan. Hari keluarga nasional  telah berlalu (30 Juni 2012) namun  makna sebuah keluarga itulah yang terpenting dan selalu ditanamkan pada pribadi dosen kesmas yang tergabung dalam forum silaturahmi dosen kesmas. Acara yang rutin dilaksanakan ini menjadi majlis silaturahmi yang penguatkan  ikatan bathin kelurga besar Jurusan Kesmas. Karena sesungguhnya keharmonisan hubungan dalam lingkungan kerja tidak hanya mampu dibangun atas dasar struktur jabatan atau kewengan saja, tapi dibangun dari kesadaran pribadi akan makna persaudaraan. Lebih luas lagi, bagaimana membangun sebuah bangsa yang kuat jika berangkat dari keluarga yang lemah (broken).

Mengapa kita memperingati Hari Keluarga ? Wapres Budiono (dlm peringatan hari keluarga )mengatakan, sebab kita menempatkan Keluarga pada posisi yang sangat strategis dalam membangun bangsa. Keluarga adalah penentu kualitas bangsa.  Keluarga yang sehat dan  sejahtera adalah prasyarat bagi bangsa yang sehat dan sejahtera. Keluarga yang cerdas adalah landasan dari bangsa yang cerdas. Dari keluarga-keluarga seperti itulah akan lahir pemimpin-pemimpin bangsa yang handal.

Semua itu adalah akses positif yang  akan di rasakan apabila seluruh pribadi senantiasa memelihara dan menjaga anggota keluarga dengan ...tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. wallohu'alam.

Tags: 

Category: 

Active forum topics

 

Recent comments

No comments available.

Support 24/7

Et pede eu platea vestibulum sit est leo nunc natoque accumsan. Felis tellus adipiscing Nullam orci consectetuer dictumst.

Vestibulum volutpat interdum eros